Trafik Telekomunikasi Nataru Diprediksi Naik Sampai 20 Persen

Jakarta – Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) menyatakan jaringan telekomunikasi siap menghadapi libur Natal 2024 dan Tahun Baru (Nataru) 2025. Langkah ini dilakukan dengan monitoring dan antisipasi sudah dipersiapkan jika terjadi gangguan telekomunikasi.

“Kemarin kami telah melakukan pengukuran untuk kualitas QoS (quality of servies) di tanggal 16 sampai 20 Desember untuk empat operator seluler dan hasilnya itu baik,” kata Direktur Pengendalian Pos dan Informatika (PPI) Kemkomdigi saat kegiatan peninjauan Pusat Monitoring dan Telekomunikasi, Pos, dan Penyiaran oleh Menkomdigi, Dany Suwardany A pada Selasa (24/12/2024).

Kemkomdigi memperdiksi kenaikan trafik telekomunikasi selama Nataru sekarang naik 7% sampai 20% dibanding tahun lalu. Langkah ini telah dikoordinasikan dengan operator.

“Kita sudah mengirimkan surat untuk mengantisipasi adanya lonjakan traffic, dengan meminta mereka untuk memperkuat kapasitas jaringannya,” ujarnya.

Surat tersebut telah direspon para operator telekomunikasi di Tanah Air seperti Telkom sudah menyiapkan kapasitas internet kurang lebih hampir sebesar 56,7 terabyte per second.

Sementara itu Telkomsel meningkatkan atau menaikkan kapasitas gateway-nya sebesar 15,73 terabyte per second dan kapasitas internetnya sebesar 13,4 terabyte per second.

Indosat Ooredoo Hutchison (IoH) juga meningkatkan kapasitas jaringan sebesar 30% dari kapasitas regular atau normalnya.

Sementara itu XL menyiapkan kapasitas jaringannya 2 kali lipat lebih besar dari kapasitas normal.

Smartfren menyediakan kapasitas jaringannya dengan meningkatkan kapasitasnya kurang lebih hampir sebesar 1,1%.

Kemkomdigi juga melakukan pengukuran kualitas sinyal (QoS) di titik-titik point of interest (POI) seperti di pusat perbelanjaan, terminal, bandara, tempat wisata, tempat ibadah dan jalan mudik tol di Jakarta-Surabaya dan Jakarta-Palembang.

Para operator juga melakukan antisipasi lainnya berupa mobile BTS untuk di daerah-daerah pusat keramaian. Mereka juga melakukan drive test untuk memastikan kualitas jaringan tetap terjaga sepanjang Nataru.

“Di samping itu para operator menyiapkan Posko di bandara hingga stasiun, command center dan call center yang melayani pelanggan atau customer selama 24 jam,” tuturnya.

Kemkomdigi telah melakukan pengukuran kualitas quality of services (QoS), khususnya di ruas jalur mudik tol Jakarta-Surabaya dan Jakarta-Palembang.

Pengukuran ini berdasarkan parameter throughput, download throughput, upload throughput, dan signal strength.

Jadi untuk yang hasil pengukuran yang kita lakukan tanggal 16-22 Desember di ruas jalan tol Jakarta-Surabaya, kalau dilihat dari hasil pengukuran untuk service throughput download secara overall ini baik.

“Kita sudah sampaikan hasilnya ke operator seluler. Ada beberapa titik mungkin yang perlu ditingkatkan dari sisi kualitas tapi tidak terlalu yang di bawah setengah tidak terlalu banyak, hanya beberapa titik. Yang lebih di KM rest area 166,” tuturnya. (adm)

Sumber: detik.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *