Kemenkominfo Gandeng IBM Ciptakan 15 Juta Talenta Digital

Jakarta – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) menggandeng International Business Machine (IBM) Indonesia untuk melahirkan 15 talenta digital Indonesia sampai 2030.

Langkah ini dilakukan dengan penandatangan nota kesepahaman mempercepat transformasi digital di sektor pemerintahan sebagai cara Kemkominfo dalam mencapai Visi Indonesia Digital 2045.

“Kolaborasi yang kuat juga sangat dibutuhkan dalam upaya merealisasikan cita-cita tersebut, termasuk melalui kerja sama antara pemerintah dengan sektor privat,” kata Menteri Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), Budi Arie Setiadi di Kantor Kemenkominfo di Jakarta pada Rabu (9/10/2024).

Nota kesepahaman itu mencakup tiga ruang lingkup yaitu pengembangan sumber daya manusia atau talenta bidang digital. Kemudian, penguatan kesiapan dan kecakapan dalam memanfaatkan teknologi terbaru pada masa depan.

Terakhir, peningkatan utilisasi teknologi dalam tata kelola dan pemerintahan berbasis digital.

Budi Arie Setiadi mendorong alih pengetahuan dan teknologi dalam mendukung pemanfaatan teknologi digital di sektor pemerintahan. Upaya tersebut merupakan bentuk kontribusi dan komitmen dalam mendukung transformasi digital nasional.

“Kalau menurut proyeksi kami itu perlu 15 juta talenta digital, padahal kemampuan kita kondisi saat ini baru 12 juta untuk lima tahun ke depan. Sampai 2030 itu perlu peningkatan kecepatan dan juga kapasitas dalam isi talenta digital di Indonesia,” ucapnya.

Kemkominfo mengungkapkan transformasi digital memberikan kontribusi atas pertumbuhan Pendapatan Domestik Bruto (PDB) Nasonal. Data Kemenkominfo dan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas menunjukkan pada 2023 kontribusi akselerasi transformasi digital baru mencapai 4%.

Pada 2045 akan meningkat menjadi 19% dengan nilai tambah Rp22.513 Triliun.

“Langkah kemajuan semata tidak cukup untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8% per tahun menuju Indonesia Emas 2045. Dibutuhkan lompatan-lompatan besar untuk mewujudkannya,” tuturnya.

Budi Arie Setiadi mengharapkan nota kesepahaman ini akan mendorong peningkatan kerja sama di bidang digital untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

“Saya berharap, nota kesepahaman yang kita sepakati hari ini dapat menjadi kerja nyata yang impactful dan menjadi batu lompatan menuju Indonesia Emas 2045,” ucapnya. (adm)

Sumber: detik.com

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top