Jakarta – ByteDance memperkenalkan aplikasi bernama Jimeng AI di China untuk membuat video berdasarkan perintah teks dengan teknologi artificial intelligence/AI (kecerdasan buatan).
Aplikasi ini dikembangkan oleh Faceu Technology yang merupakan anak perusahaan dari ByteDance.
Jimeng AI sudah tersedia di Apple App Store dan Android untuk pengguna China. Sebelumnya, aplikasi serupa telah hadir seperti Kling AI yang dikembangkan oleh Kuaishou/
Pengguna bisa menggunakan Jimeng AI versi beta dengan mendaftarkan diri lewat alamat surat elektronik (surel).
Sementara itu Zhipu AI juga merilis model pembuat video Ying pada bulan lalu yang disusul Shengshu meluncurkan aplikasi Vidu.
Faceu Technology beroperasi di bawah bisnis Jianying milik ByteDance yang membuat aplikasi pengeditan video CapCut.
Jimeng AI menawarkan biaya berlangganan sebesar US$9,65 per bulan atau 79 yuan untuk satu bulan. Dari setiap paket pengguna bisa membuat sekitar 2.050 gambar atau 168 video AI per bulan.
Jimeng AI diperkirakanumber menyaingi platform text-to-video seperti Sora dari OpenAi, Lumiere dari Google. (adm)
Sumber: detik.com
